Jakarta (Unas) – Dalam upaya meningkatkan akreditasi Program Studi (Prodi) Hukum Fakultas Hukum Universitas Nasional (Unas), Badan Penjaminan Mutu (BPM) Unas gelar simulasi eksternal akreditasi prodi Hukum, pada Jumat (20/05). Dilakukan secara luring di Ruang Seminar blok 1 lantai 3, kegiatan ini menghadirkan Dr. Angkasa, S.H., M.Hum. sebagai reviewer eksternal.
“Hari ini kami melakukan simulasi eksternal prodi S1 Hukum dalam rangka mempersiapkan akreditasi dengan target unggul. Pada kali ini kami dibantu oleh Dr. Angkasa, S.H., M.Hum. sebagai reviewer eksternal untuk memberikan masukan terhadap Laporan Kinerja Program Studi (LKPS) dan Laporan Evaluasi Diri (LED) agar memenuhi syarat,” ujar Wakil Rektor Bidang Akademik, Kemahasiwaan, dan Alumni Unas, Dr. Suryono Efendi, S.E., M.B.A., M.M., dalam sambutannya.
Wakil rektor melanjutkan, guna mencapai akreditasi unggul tersebut, dibutuhkan kekompakan, kerja keras, dan kolaborasi yang kuat dari berbagai pihak yang terlibat dalam proses re-akreditasi secara langsung. Ia berharap, bimbingan dari pihak eksternal pada kali ini bisa membantu menilai dan melengkapi data yang masih kurang tepat dalam LKPS dan LED prodi Hukum.
Dalam kesempatan yang sama, Dekan Fakultas Hukum, Prof. Dr. Basuki Rekso Wibowo, S.H., M.S., mengatakan, upaya peningkatan akreditasi prodi Hukum merupakan peran bersama baik di fakultas dan prodi secara internal, maupun badan dan biro. Oleh sebab itu, katanya, prodi Hukum membutuhkan kerja sama yang baik dari berbagai pihak demi kelancaran proses akreditasi di lapangan nantinya.
“Dengan adanya simulasi eksternal ini, kami bisa lebih memahami kebutuhan yang ada di lapangan serta menyadari adanya kritik dan saran yang akan menjadi catatan bagi prodi Hukum untuk bisa terwujudnya akreditasi unggul. Semoga hasilnya nanti sesuai dengan apa yang kita harapkan,” imbuh Basuki.
Sementara itu, Kepala BPM Dr. Muhani, S.E., M.Si.M., mengatakan, pada simulasi eksternal ini BPM hanya bisa memfasilitasi dan menggandeng reviewer eksternal untuk memberikan penilaian terhadap dokumen dari prodi yang telah disiapkan.
“Alhamdulillah, sejauh ini juga saya melihat komitmen dari fakultas maupun prodi hukum luar biasa dan berjalan sesuai dengan SOP alur akreditasi yang dipenuhi dari awal hingga akhir. Mudah-mudahan kerja keras dan komitmen dari prodi Hukum bisa berbuah manis,” ujarnya. (NIS)
